Tukang Embret Dilantik Jadi Kepala Desa di Cilacap

Penulis:   Gita Fetty Utami | Editor:  Yon Bayu Wahyono
oleh
Bupati Cilacap melantik dua kades antar waktu. Foto: ist

CILACAP, Metasatu.com – Melakoni pekerjaan serabutan, dari tukang cari rumput hingga kuli bangunan, bukan bukan halangan bagi Salimun untuk meraih sukses. Kini ia menjadi orang nomor satu di Desa Muktisari Kecamatan Gandrungmangu Kabupaten Cilacap setelah dilantik menjadi kepala desa antar waktu.

“Alhamdulillah saya dipercaya untuk menjadi kepala desa. Terus terang saya dari kalangan orang kecil, jadi tukang arit, tukang embret,” ungkap Salimun usai pelantikan di Pendopo Wijaya Kusuma Cakti, Kamis (31/3/2022).

Salimun mengatakan keberhasilannya tidak terlepas dari dukungan keluarga dan masyarakat.

“Hal ini tentu berkat dukungan masyarakat semua. Saya mengucapkan terima kasih kepada warga saya yang telah memberikan dukungan,”  tambahnya.

Salimun berjanji akan melanjutkan pembangunan yang sudah berjalan dan masuk dalam program APBDesa. “Tentunya juga dengan memperbaiki yang memang masih kurang,” tegasnya.

Hal senada dikatakan Amiruddin, yang dilantik sebagai Kades Antar Waktu Desa Grugu Kecamatan Kawunganten.

Keduanya dilantik Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji berdasarkan Surat Keputusan Bupati Cilacap Nomor 141.1/329/29/Tahun 2022, dan Surat Keputusan Bupati Cilacap Nomor 141.1/331/29/Tahun 2022 tentang Pengesahan dan Pengangkatan Kepala Desa Muktisari dan Desa Grugu.

Dalam sambutannya Bupati berpesan agar dalam membangun sinergitas kerja, prinsip-prinsip kerja yaitu lapor ke atas, koordinasi ke samping dan instruksi ke bawah harus dijalankan. Kepala Desa harus mampu menjaga dan membangun semangat kebersamaan dengan seluruh komponen masyarakat, termasuk dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

“Saya minta saudara kepala desa untuk fokus bekerja dengan baik, yang mampu menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan dengan baik. Lakukan setiap tugas dengan penuh pengabdian, penuh motivasi, penuh dedikasi dan loyalitas serta tanggung jawab yang tinggi,” tegasnya.

Ia kemudian mengingatkan bahwa terpilihnya Kepala Desa Antar Waktu ini bukanlah kemenangan pribadi atau golongan, tetapi harus dimaknai sebagai kemenangan bersama. Sehingga Kepala Desa terpilih harus mampu merangkul dan mengayomi seluruh masyarakat.

Dengan demikian visi “Cilacap Semakin Sejahtera Secara Merata, Bangga Mbangun Desa” yang menitikberatkan pada empat pilar pembangunan yaitu pilar Pendidikan, Kesehatan, ekonomi dan lingkungan sosial budaya dapat segera terwujud..

One thought on “Tukang Embret Dilantik Jadi Kepala Desa di Cilacap

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *