KUDUS, Metasatu.com – Muhammad Indra Setiawan (23 akhirnya bisa sedikit tersenyum. Tangan kirinya yang putus ditebas kawanan begal, kini telah “kembali”.
“Saat indra butuh dukungan psikologis agar bisa kembali percaya diri,” ujar pimpinan SAI Foundation Samani Inta’koris saat memberikan sumbangan tangan palsu di rumah korban, Senin (7/3/2022).
Kepada Metasatu, Samani berharap semua pihak, terutama keluarganya, terus memberikan dukungan agar Indra tidak merasa minder dan kembali bersemangat menjalani hari-harinya.
Sementara Siti Cholidah(47) ibu Indra, mengaku sangat terpukul dengan kejadian yang menimpa anaknya. Ia berharap penegak hukum memberi hukuman yang seberat-beratnya kepada para pelaku.
“Walaupun para begal ini masih remaja tetapi mereka kejam, keji dan tidak punya perikemanusiaan,” kata Siti Cholidah.
Seperti diketahui Indra menjadi korban kawanan begal yang beraksi di Taman Bumi Wangi Jekulo Kudus, pada 6 Desember 2021. Tangan Indra putus ditebas senjata tajam. Saat ini 4 dari 6 begal tersebut sudah ditangkap oleh Satreskrim Polres Kudus dan sedang menjalani proses hukum.